Menarik memang menjadi diri sendiri dan kita penuh
tanggung jawab atas apa yang kita pilih dan inginkan. Cuplikan dari video
“jangan takut menjadi diri sendiri”, mengingatkan ku terkait dengan perjuangan
atas sebuah eksistensi diri. Sehebat apapun orang, tidak akan terlepas
bagaimana dia memanage dirinya.
Ketidak sesuaian dirinya dan problema yang tengah
dia lalui dengan kehendak dari teman timnya, membuat dia terpukul dan dia pun
tidak mau dikendalikan oleh keadaan. Dimana dia harus mengikuti kehendak
temannya dalam memainkan musik, padahal dia punya potensi yang jauh lebih baik
dari apa yang diinginkan oleh temannya tersebut. Namun, dia terbatas oleh
permintaan temannya.
Meskipun cacian, makian dan sumpah serapah yang dia
dapatkan dari temannya, dia tetap mencari dan menunjukan eksistensi dirinya.
Dia belajar dari seorang pemain biola jalanan tua, ketika gadis itu bertanya
apakah kita harus sama dengan orang lain?? lelaki tua itu menjawab, mengapa
kamu harus sama dengan mereka?? Lelaki tua menjadi motivator bagi gadis itu
untuk bangkit dan berani melawan apa yang menjadi kehendak teman tim mesiknya. dia
menemukan apa yang dia inginkan dan membuatnya nyaman serta meraih
eksistensinya dirinya dalam bermain musik.
Dia mampu memainkan biola dengan bagus dan membuat
para penonton terkesima oleh penampilannya. Dia menguasai biola itu dengan
emosi yang dia miliki, dia menghayati setiap dentingan biola sesuai dengan
irama hatiyang dia rasakan. Dia sukses dengan keberanian atas pilihan yang dia
rasakan, sehingga dia tampil menarik dan memukau para penonton dalam acara
lomba music tersebut. Semangat yang cukup tinggi dan ketegarannya atas
tempaannya, membuatnya tampil percaya diri.